Jakarta – Dalam upaya meningkatkan keamanan dan efisiensi pengelolaan dokumen digital, TelkomMetra, anak perusahaan Telkom Indonesia yang berfokus pada solusi teknologi informasi dan komunikasi, menjalin kerja sama strategis dengan VIDA. Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat keamanan dan mempermudah penggunaan tanda tangan digital bagi pelanggan. Penandatanganan kerja sama ini dihadiri oleh Direktur Business Digital Transformation TelkomMetra Irphan Wijaya, Founder dan Group CEO VIDA Niki Luhur, serta Chief Revenue Officer VIDA Adrian Anwar.
Menurut Irphan Wijaya, kolaborasi ini bukan sekadar kemitraan biasa, melainkan langkah strategis menuju ekosistem digital yang lebih aman dan efisien. “Semoga kemitraan ini menjadi awal dari peluang baru dan lebih besar untuk pertumbuhan dan inovasi bagi kedua perusahaan,” ungkapnya.
Sejak didirikan pada tahun 2018, VIDA telah memberikan layanan tanda tangan digital kepada berbagai sektor industri, termasuk sektor pelayanan keuangan. VIDA menggunakan teknologi kelas dunia dengan standar keamanan global seperti pengenalan wajah (facial recognition) dan deteksi kehadiran (liveness detection). Hal ini menjadikan VIDA sebagai penyedia layanan sertifikasi elektronik pertama di Indonesia yang diakui oleh WebTrust dan memiliki sertifikat ISO 27001 untuk manajemen keamanan data. Layanan tanda tangan digital VIDA juga diakui di 40 negara dan terdaftar di Adobe Approved Trust List.
Di Indonesia, VIDA juga terdaftar sebagai Inovasi Keuangan Digital (IKD) oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam bidang eKYC dan Regtech, yaitu sistem pengenalan pelanggan secara digital. Pengalaman dan prestasi ini menjadi salah satu alasan utama TelkomMetra memilih VIDA untuk mengintegrasikan solusi penerbitan sertifikat digital dan tanda tangan digital ke dalam layanan mereka.
Baca juga: Telkom Indonesia Dorong UMKM Naik Kelas Melalui PackFest 2024
Dengan meningkatnya kebutuhan digitalisasi di berbagai sektor, solusi yang ditawarkan oleh TelkomMetra dan VIDA merupakan langkah besar dalam memfasilitasi transisi digital yang aman dan efisien bagi perusahaan dan lembaga di Indonesia. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi adopsi teknologi digital di Indonesia, terutama dalam mendukung kebijakan pemerintah terkait transformasi digital nasional.
Ahmad, seorang ikonik yang sangat menyukai industri Game dan Kendaraan Listrik, bercita-cita ingin menjadi pakar teknologi untuk platform Android, iOS, dan Windows. Bermula dari ketertarikannya pada game sejak kecil, ia mendedikasikan dirinya untuk memahami dan mengembangkan teknologi game. Kecintaannya pada game bukan hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam mengulas gameplay, yang ia lakukan dengan penuh gairah dan ketelitian.