Jakarta — Seluruh karyawan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TelkomGroup) resmi menandatangani Pakta Integritas dan menjalani Sertifikasi Etika Bisnis sebagai bagian dari komitmen perusahaan menjalankan praktik bisnis berintegritas. Langkah ini sejalan dengan program Bersih-Bersih BUMN Kementerian BUMN RI dan mendukung terwujudnya visi Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran.
Penandatanganan pakta tersebut diperkuat dengan Deklarasi Komitmen Anti Korupsi yang digelar dalam Rapat Pimpinan TelkomGroup di Jakarta, bertepatan dengan peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia). Deklarasi diikuti oleh jajaran direksi, senior leader, dan seluruh unit anak perusahaan TelkomGroup sebagai bentuk keseriusan menciptakan lingkungan kerja transparan, akuntabel, dan beretika.
“Dalam menjalankan bisnisnya, Telkom senantiasa memastikan seluruh aktivitas dan operasional bisnis perusahaan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku,” tegas VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko.
Sejak 2020, Telkom telah mengadopsi standar ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan, yang kini juga diterapkan di seluruh anak perusahaannya. Tidak hanya itu, perusahaan aktif menerapkan Panduan Pencegahan Korupsi (PANCEK) dari Komisi Pencegahan Korupsi (KPK) untuk memperkuat tata kelola berbasis prinsip ESG (Environmental, Social, Governance), khususnya pada pilar Governance.
Andri menambahkan, upaya pencegahan korupsi menjadi landasan penting menjaga integritas perusahaan. “Dengan menerapkan standar anti-penyuapan dan panduan pencegahan korupsi, Telkom berupaya membangun kepercayaan publik dan memperkuat hubungan dengan para pemangku kepentingan,” ujarnya.
Komitmen ini sekaligus mempertegas peran TelkomGroup dalam mendukung agenda pemerintah mewujudkan BUMN yang bersih dan berdaya saing global. Penerapan Good Corporate Governance (GCG) diharapkan menjadi fondasi untuk mencapai target pembangunan Asta Cita, terutama dalam aspek penguatan tata kelola institusi.
Ahmad, seorang ikonik yang sangat menyukai industri Game dan Kendaraan Listrik, bercita-cita ingin menjadi pakar teknologi untuk platform Android, iOS, dan Windows. Bermula dari ketertarikannya pada game sejak kecil, ia mendedikasikan dirinya untuk memahami dan mengembangkan teknologi game. Kecintaannya pada game bukan hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam mengulas gameplay, yang ia lakukan dengan penuh gairah dan ketelitian.
