Samsung Mobile Experience (MX) menggelar pertemuan dengan sejumlah pemasok komponen. Beragam topik dibahas pada pertemuan tersebut, salah satunya adalah kemungkinan Apple bakal merilis iPhone dengan layar lipat.
Disebutkan dalam laporan TheElec, Samsung menyebutkan kalau permintaan ponsel layar lipat di Korea Selatan sangat tinggi. Banyak pengguna iPhone di negara yang berpindah ke lini Galaxy Z Fold dan Z Flip.
Kebanyakan pengguna yang berpindah tersebut berusia 20 sampai 30 tahun. Pasalnya, para pengguna iPhone yang beralih ke Samsung sangat banyak, mencapai 3 hingga 4 kali dibandingkan pada tahun 2021 lalu.
Oleh karena itu, Samsung meyakini kalau Apple bakalan merilis perangkat layar lipat pertamanya pada 2024 mendatang. Hanya saja yang dirilis tersebut bukan iPhone, tetapi tablet atau notebook yang layarnya bisa dilipat.
Pihak Samsung juga sangat yakin kalau 90% pengguna perangkat layar lipat saat ini bakal tetap setia menggunakan perangkat layar lipat meskipun mereka meng-upgrade ponsel.
Sebenarnya dugaan dari pihak Samsung tersebut sejalan dengan rumor yang beredar sebelumnya dari laporan CCS Insight. Sebelumnya juga diberitakan kalau Samsung mengakui bahwa penjualan Galaxy Z Fold 4 dan Flip 4 di Indonesia terbanyak ke-2 di dunia. Posisi pertama masih dipegang oleh negara-negara Uni Eropa.
Klaim di atas berdasarkan data yang didapatkan pada bulan September, yang berarti berselang hitungan bulan saja terhitung dari peluncurannya di Indonesia.
Sebab Perangkat Layar Lipat Samsung Sangat Diminati
Sebenarnya apakah yang menyebabkan perangkat layar lipat Samsung sangat diminati di Indonesia? Terkait dengan pertanyaan ini, Verry Octavianus selaku Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience Samsung Electronics Indonesia menyebutkan alasannya.
“Balik lagi, Samsung konsisten dari Fold pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Kami dari segi software memiliki Android 12L kolaborasi dengan Google, kita membuat UI yang memang user friendly. Samsung serius mengembangkan foldables khususnya di Indonesia,” Ujar Verry di Seminyak, Bali, saat itu.
Samsung memang memberikan perhatian besar terhadap perangkat foldable Flip dan Fold untuk tahun ini sampai tahun depan. Oleh sebab itu, bukanlah hal yang mengherankan jika statistik penggunaan Samsung Galaxy Z Flip 4 dan Z Fold 4 terus meningkat.
Di sisi lain, penggunaan Flip dan Fold tidak memiliki perbedaan persentase yang jauh berbeda. Oleh karena itu, dari semua pengguna Flip dan Fold, terdapat sekitar 52% merupakan pengguna Flip dan sekitar 48% lainnya merupakan pengguna Samsung Galaxy Fold.
Verry Octavianus juga menyebutkan kalau pada tahun 2022 ini Samsung lebih mengarahkan fokusnya ke sektor kamera untuk S22 Series dan sektor foldables untuk Z Flip 4 dan Z Fold 4. Sedangkan pada tahun depan, Samsung belum menetapkan fokus tertentu. Jadi, Samsung hanya fokus pada dua hal tersebut di atas pada tahun ini sampai awal tahun depan.
Ahmad, seorang ikonik yang sangat menyukai industri Game dan Kendaraan Listrik, bercita-cita ingin menjadi pakar teknologi untuk platform Android, iOS, dan Windows. Bermula dari ketertarikannya pada game sejak kecil, ia mendedikasikan dirinya untuk memahami dan mengembangkan teknologi game. Kecintaannya pada game bukan hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam mengulas gameplay, yang ia lakukan dengan penuh gairah dan ketelitian.