Oppo kembali menggebrak pasar smartwatch dengan menghadirkan Oppo Watch X2, penerus dari Oppo Watch X yang membawa peningkatan signifikan dalam fitur kesehatan, daya tahan baterai, dan sistem pemantauan yang lebih akurat dibandingkan model sebelumnya. Jika model sebelumnya hanya menawarkan pemantauan kesehatan dasar, Oppo Watch X2 kini hadir dengan teknologi lebih canggih untuk mendeteksi risiko hipertensi dan memantau berbagai indikator kesehatan lainnya. Smartwatch ini akan dirilis pada 20 Februari 2025 di China.
Spesifikasi Lengkap Oppo Watch X2
- Layar: 1.5 inci Ultra-Bright Diamond Display, 2200 nits peak brightness
- Baterai: 648mAh, 10W fast charging
- Daya Tahan Baterai: Hingga 16 hari dalam mode hemat, 5 hari dalam mode pintar, 26 jam dengan GPS aktif
- Sensor Kesehatan: ECG, 8-channel heart rate monitor, 16-channel SpO2, sensor suhu pergelangan tangan
- Fitur Kesehatan: Analisis 14 indikator kesehatan dalam 60 detik, pemantauan kualitas tidur, deteksi apnea, pelacakan oksigen darah dan denyut jantung secara real-time, analisis elastisitas pembuluh darah
- Navigasi: Dual-frequency all-constellation GPS untuk pelacakan luar ruangan yang akurat
- Ketahanan: 5ATM water resistance, IP68 rating
- Konektivitas: eSIM support, NFC
- Desain: Bezel titanium, rotating crown berpola piramida, tersedia dalam tiga warna (Azure Peak Blue, Obsidian Black, Desert Silver Moon)
Teknologi Deteksi Hipertensi di Oppo Watch X2
Oppo Watch X2 dibekali dengan sensor kesehatan tingkat lanjut, termasuk ECG (Elektrokardiogram), sensor denyut jantung 8-channel, serta sensor oksigen darah 16-channel. Teknologi ini memungkinkan smartwatch untuk menganalisis elastisitas pembuluh darah, yang merupakan salah satu indikator utama dalam mendeteksi risiko hipertensi.
Dengan pemakaian selama tujuh hari berturut-turut, Oppo Watch X2 akan mengumpulkan data secara pasif untuk memberikan penilaian risiko tekanan darah tinggi. Fitur ini berbeda dengan pengukuran tekanan darah konvensional yang menggunakan cuff (manset) seperti pada alat tensimeter medis.
Akurasi dan Keterbatasan Teknologi
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Heart Association (Sumber), perangkat wearable seperti smartwatch dapat membantu pemantauan tekanan darah, tetapi masih memiliki keterbatasan dalam akurasi dibandingkan dengan alat medis standar. Studi ini menemukan bahwa smartwatch dapat mendeteksi perubahan tekanan darah dengan tingkat keakuratan yang cukup baik, tetapi tetap disarankan untuk dikonfirmasi menggunakan sphygmomanometer.
Sementara itu, panduan yang diterbitkan di Frontiers in Medical Technology (Sumber) menyatakan bahwa meskipun perangkat pemantau tekanan darah tanpa manset (cuffless) menawarkan potensi pemantauan yang lebih fleksibel, tingkat keakuratannya masih perlu ditingkatkan. Hasil pengukuran dari perangkat ini sering kali bervariasi tergantung pada faktor eksternal seperti posisi pemakaian dan kondisi pengguna.
Secara keseluruhan, kedua penelitian ini menunjukkan bahwa perangkat wearable dapat berperan dalam pemantauan tekanan darah, tetapi tetap memerlukan validasi lebih lanjut untuk memastikan akurasi yang lebih tinggi dan penggunaan yang lebih luas dalam praktik medis.
Fitur Kesehatan Lain yang Mendukung
Selain deteksi hipertensi, Oppo Watch X2 juga menawarkan fitur kesehatan lainnya, seperti:
- Analisis 14 indikator kesehatan dalam 60 detik
- Pemantauan kualitas tidur dengan deteksi apnea (henti napas saat tidur)
- Pelacakan oksigen darah dan denyut jantung secara real-time
- Analisis tren kesehatan mingguan berdasarkan perilaku pengguna
Dengan kombinasi fitur ini, Oppo Watch X2 bukan hanya sekadar smartwatch biasa, tetapi juga bisa menjadi asisten kesehatan digital yang lebih pintar.
Kesimpulan: Inovasi atau Hanya Gimmick?
Oppo Watch X2 menghadirkan berbagai fitur kesehatan canggih, termasuk deteksi hipertensi, pemantauan kualitas tidur, serta analisis elastisitas pembuluh darah. Keunggulan utamanya adalah kemudahan dalam pemantauan kesehatan secara real-time, dukungan sensor canggih, serta daya tahan baterai yang lebih lama dibandingkan generasi sebelumnya. Namun, keterbatasannya terletak pada akurasi yang belum sepenuhnya dapat menggantikan alat medis konvensional serta perlunya validasi lebih lanjut oleh ahli kesehatan.
Jika fitur ini terbukti memiliki akurasi yang tinggi, Oppo Watch X2 bisa menjadi game-changer dalam industri wearable health-tech. Namun, jika akurasinya masih jauh dari alat medis, maka fitur ini hanya sekadar indikator tambahan tanpa keakuratan klinis.
Bagaimana menurut kamu? Apakah fitur ini cukup membantu, atau kamu lebih memilih menggunakan tensimeter konvensional untuk hasil yang lebih akurat?
Leave a Comment