Nvidia dilaporkan akan membuat pembatasan lebih luas kepada penambangan cryptocurrency yang menggunakan unit pemrosesan grafis milik mereka (GPU). Kebijakan ini dibuat untuk mengatasi operasi penambangan cryptocurrency yang dengan cepat membeli saham – saham yang baru masuk ke pasar.
Rencana tersebut terungkap dalam laporan pendapatan yang mereka paparkan baru – baru ini dimana raksasa produsen GPU terkemuka ini juga mengungkapkan pertumbuhan tahunan sebesar 61 %.
Sebelumnya Nvidia menyebabkan kehebohan yang luar biasa setelah memutuskan untuk membatasi output GPU RTX 3060 milik mereka. Pembatasan tersebut akan dilakukan jika arsitektur kartu pada GPU mengenali alogaritma penambangan cryptocurrency tertentu.
Mereka mengkonfirmasi bahwa GPU RTX 3060 akan memotong setengah hash rate penambangan kripto jika GPU tesebut membaca algoritma penambangan.
Ethereum misalnya merupakan salah satu dari sedikit cryptocurrency yang masih dapat dengan mudah ditambang untuk mendapatkan keuntungan dengan GPU gaming yang tersedia di pasaran. Banyak mata uang kripto lainnya, termasuk Bitcoin aat ini menjadi sulit untuk ditambang secara menguntungkan tanpa menggunakan ASIC minning (sirkuit terintegrasi khusus aplikasi) kelas atas.
Nvidia khawatir tentang dampak signifikan dari operasi penambangan cryptocurrency terhadap basis organik dari para pemainnya. Penambangan tersebut berdampak pada terbatasnya penjualan ke basis – basi tradisioanal dan secara luas dapat merusak brand tersebut.
Kebijakan tersebut menjadi awal dari rencana Nvidia untuk membatasi kinerja pada GPU lain yang akan mereka rilis. Indikator dari rencana tersebut adalah ketika CFO Nvidia Colette Kress mengatakan bahwa pembatasan akan dimulai dengan 3060, yang menyiratkan bahwa pembatasan tersebut tak hanya akan berlaku pada seri tersebut.
Di lain pihak, Nvidia awal pekan ini telah berusaha untuk meyakinkan para pengguna mereka bahwa mereka tak akan membatasi operasi penambangan cryptocurrency pada GPU –GPU yang telah mereka rilis sebelumnya. Berkomitmen menghancurkan operasi penambangan akan menjadi bumerang bagi Nvidia sendiri.
Namun sebagai bagian dari pernyataan – pernyataan tersebut, Nvidia tak menyebutkan hal apa pun tentang batasan GPU di masa mendatang. Tak ada konfirmasi apakah model – model mereka selanjutnya tetap akan melakukan pembatasan terhadap penambangan kripto seperti yang dilakukan pada seri 3060.
Jadi sementara Nvidia masih akan menyembunyikan rencana mereka untuk membatasi operasi penambangan, ada kemungkinan besar bahwa setiap penjualan di masa mendatang akan disertai dengan peringatan peraturan penambangan cryptocurrency.
Batasan penambangan kripto pada Nvidia GeForce RTX 3060 meski akan menggerus pangsa pasar mereka namun adalah sebuah indikasi bahwa perusahaan ini memainkan peranan jangka panjang dalam hal hardware penambangan kripto.
Untuk mengurangi tekanan pada output GPU reguler mereka dan meningkatkan pasar dalam operasi penambangan cryptocurrency, Nvidia kemungkinan akan memperkenalkan jajaran Nvidia CMP. Perbedaan terbesar antara jenis GPU CMP dan GPU biasa adalah bahwa GPU CMP dibuat secara khusus untuk operasi penambangan cryptocurrency. GPU CMP akan disertai dengan prosedur pendinginan yang lebih baik, arsitektur khusus yang dibuat untuk penambangan kripto dan skala daya yang meningkatkan hash rate lebih tinggi.
Keputusan Nvidia ini akan membuat frustasi para penambang cryptocurrency, namun ini adalah langkah cerdas yang harus mengorbankan lonjakan jangka pendek dalam penjualan crypto untuk stabilitas jangka panjang bisnis game-nya.
Sementara itu AMD juga dilaporkan telah mengembangkan GPU yang khusus dibuat untuk penambangan cryptocurrency, dan kemungkinan juga akan mengadopsi strategi pelambatan serupa untuk GPU Radeonmilik mereka. (via)
