MediaTek telah menjadi salah satu pemain utama pemasok chipset bagi smartphone dan Chromebook dalam beberapa tahun terakhir dengan berbagai chip entry-level, mid-range, dan budget. Chipset besutan perusahaan juga memberi daya pada sejumlah tablet, termasuk keluarga tablet Fire Amazon dan tablet Android entry-level Lenovo. Sekarang MediaTek mengincar pasar tablet premium dengan memperkenalkan prosesor Kompanio 1300T yang dirancang untuk tablet Android berkinerja tinggi.
Dalam jajaran tablet premium hanya segelintir peodusen PC atau ponsel besar yang saat ini memasarkan sebuah tablet Android dengan harga lebih dari $300. Samsung Galaxy Tab S, Huawei MatePad Pro, dan Lenovo Tab Pro merupakan nama – nama top of mind dalam pasar tersebut. Dan mereka cenderung dipacu dengan prosesor Samsung Exynos, Huwaei Kirin, dan Qualcomm Snapdragon.
Ada kemungkinan bahwa masuknya Huawei di ruang ini dapat mendorong lebih banyak pembuat perangkat untuk meluncurkan tablet premium atau tablet kelas menengah dengan fitur premium. Namun tablet Android telah lama menjadi sesuatu yang ambigu, orang – orang mengeluh bahwa tidak ada gunanya menghabiskan banyak uang untuk tablet Android karena tidak banyak aplikasi Android yang dioptimalkan untuk layar besar. Di sisi lain tidak ada banyak insentif bagi pengembang untuk buat aplikasi tablet jika tidak banyak orang yang menggunakan tablet Android.
Bagaimanapun, di atas kertas MediaTek Kompanio 1300T memang terlihat seperti chip kuat. Prosesor octa-core ini memiliki fitur Core ARM Cortex-A78, Core hemat daya ARM Cortex-A55. Grafis ARM Mali-G77 MC9 yang dibawa diklaim oleh MediaTek dapat mendukung resolusi layar hingga 2560 x 1440 piksel pada 120 Hz, sistem kamera dengan kamera hingga 108MP dan perekaman serta pemutaran video 4K.
Fitur lain yang didukung termasuk WiFi 6, Bluetooth 4.2, dan jaringan seluler sub-6 GHz 5G ( untuk data dan/atau suara). Ini juga mendukung asisten suara AI dengan fitur wake-on-voice berdaya rendah, dan MediaTek mengatakan teknologi HyperEngine 3.0-nya dapat mengoptimalkan kinerja untuk bermain game dengan mengubah pengaturan jaringan, kontrol, kinerja, kualitas gambar, dan efisiensi daya.
Chip ini dapat digunakan di tablet dengan memori LPDDR4x-2133 dan penyimpanan UFS 3.1. Dalam banyak hal chipset ini mirip dengan prosesor Dimensity 1200 MediaTek untuk ponsel kelas premium, tetapi versi tablet memiliki GPU yang lebih kuat dan dukungan untuk tampilan beresolusi lebih tinggi.
Sebelumnya Mediatek juga dikabarkan bakal merilis SoC 5G andalan perusahaan yang didasarkan pada proses TSMC 4nm dan akan memasuki produksi tahun ini. Ponsel pertama yang menggunakan chip baru kemungkinan diluncurkan pada Q1 2022.
Seperti dilansir GSMarena informasi ini pertama kali dibagikan oleh Bryan Ma, salah satu petinggi lembaga penelitian IDC. Menurutnya chipset ini bakal tersedia untuk ponsel dengan harga di atas $615.
Prosesor teratas Mediatek yang ada saat ini adalah Dimensity 1200, yang dibuat oleh TSMC pada proses teknologi EUV 6nm. Par produsen ponsel menjadikan chip ini sebagai alternatif yang lebih terjangkau daripada Snapdragon 888, buatan Qualcomm, yang dibuat oleh Samsung pada proses 5nm.
Baca juga: VN Mod APK Pro, Aplikasi Editing Video dengan Fitur Pro.
San Diego biasanya mengungkapkan chip Snapdragon terbaru pada bulan Desember, dan desas-desus menunjukkan bahwa Snapdragon 895 juga akan didasarkan pada proses 4nm, yang berarti kita akan melihat persaingan antar kedua perusahaan untuk memperebutkan gelar “chipset 4nm pertama di dunia”.
