Dalam rangka menunjukkan komitmen dan kesiapan untuk mendukung keberhasilan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) telah melaksanakan Apel Kesiapan Satgas KTT ASEAN 2023 TelkomGroup yang dikepalai oleh Direktur Network & IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko pada Rabu pagi (3/5).
Acara tersebut berlangsung di Kantor Telkom Labuan Bajo dengan kehadiran para karyawan dan teknisi yang bertanggung jawab atas pengamanan infrastruktur dan layanan TelkomGroup selama konferensi berlangsung.
Herlan Wijanarko, Direktur Network & IT Solution Telkom, menyampaikan bahwa Telkom telah mempersiapkan infrastruktur beserta cadangannya dan layanan telekomunikasi yang siap mengakomodasi kebutuhan hingga lonjakan trafik pada saat puncak konferensi.
Secara garis besar, Telkom telah mengamankan sistem komunikasi kabel laut, menyediakan BTS Telkomsel dengan jangkauan 4G dan 5G, serta meningkatkan kapasitas bandwidth. Meskipun persiapan jaringan dari pihak Telkom telah rampung, proses integrasi dengan lokasi-lokasi penting dalam penyelenggaraan konferensi, seperti venue utama, media center, dan lainnya, masih perlu dilakukan.
Telkom telah mempersiapkan infrastruktur jaringan telekomunikasi melalui kabel optik laut, kabel optik darat, dan radio microwave dengan total kapasitas bandwidth mencapai 70 Gbps serta jalur yang beragam dan memiliki cadangan.
Berita Menarik Lain:
- Kesiapan Telkom untuk Infrastruktur Telekomunikasi KTT ASEAN 2023
- Kinerja Cemerlang Telkom Indonesia di Awal Tahun 2023
- Integrasi IndiHome Telkom ke Telkomsel: Dukung Inklusi Digital!
Selain itu, terdapat 48 Stasiun Pemancar dan Penerima (BTS) milik Telkomsel yang mendukung 4G dan 5G, siap melayani lebih dari 70 ribu pengguna, 209 titik akses, serta 3 Satellite News Gathering (SNG).
Adapun venue utama KTT ASEAN 2023 telah dilengkapi dengan infrastruktur jaringan berkapasitas maksimal 2×10 Gbps. Layanan ini akan didukung oleh 300 personel yang ditempatkan di posko, area konferensi, hingga lapangan guna memastikan kualitas layanan tetap optimal selama penyelenggaraan event tersebut.
Kesiapan TelkomGroup dalam menyajikan layanan jelang KTT ASEAN 2023 mendapat apresiasi dari Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Johnny G. Plate bersama Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko saat mengunjungi Network Operation Center (NOC) TelkomGroup Labuan Bajo sebelum pelaksanaan apel. NOC ini berfungsi sebagai posko dan pusat pengendalian seluruh infrastruktur dan layanan TelkomGroup untuk KTT ASEAN 2023.
Menkominfo menyampaikan bahwa infrastruktur digital merupakan salah satu bagian dari pertunjukkan Indonesia pada KTT ASEAN 2023 melalui pengalaman langsung yang dirasakan para pemimpin dan delegasi yang hadir.
“Kualitas unggul dari infrastruktur telekomunikasi sangat dibutuhkan. Ini menjadi perwujudan keberhasilan pembangunan kita di sektor telekomunikasi dan digital. Mari kita sukseskan,” ungkap Menkominfo. Ia juga mengingatkan Telkom untuk mengantisipasi kemungkinan force majeur akibat bencana alam dengan mempertimbangkan jalur cadangan infrastruktur.
“Selain keberagaman jalur komunikasi, layanan TelkomGroup juga dilengkapi dengan Next Generation Firewall untuk menghadapi potensi serangan siber. Dengan kesiapan infrastruktur serta operasional dari segi people, process, dan tools, kami yakin dan siap mendukung penuh peristiwa penting ini yang tentu saja akan memberikan peluang besar tidak hanya bagi perusahaan, masyarakat, tetapi juga Indonesia,” pungkas Herlan.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan oleh TelkomGroup, diharapkan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi ke-42 ASEAN di Labuan Bajo dapat berlangsung lancar dan sukses. Hal ini tentu akan menunjukkan kemampuan Indonesia dalam menyediakan infrastruktur telekomunikasi yang handal dan berkualitas, serta menjadi kesempatan bagi perusahaan, masyarakat, dan bangsa Indonesia untuk berkembang dan maju bersama.
Slamet adalah seorang blogger yang bersemangat tentang segala hal yang berkaitan dengan Android, mulai dari aplikasi dan game terbaru hingga perkembangan kendaraan listrik seperti sepeda motor listrik.
