Jakarta – Teknologi Kecerdasan Buatan atau yang lebih dikenal dengan Artificial Intelligence (AI) terus berkembang pesat di berbagai sektor industri, termasuk di Indonesia. Seiring dengan tren global, banyak perusahaan di Tanah Air mulai mengintegrasikan AI untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional. Infomedia, sebagai anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), telah menjadi pelopor dalam menghadirkan solusi inovatif berbasis AI di Indonesia melalui penerapan AI Automation dan Analytics (3A). Langkah ini tidak hanya diterapkan di bagian front-end tetapi juga dalam operasional back-end perusahaan.
Menurut Direktur Utama Infomedia, Eddy Sofryano, penerapan teknologi AI di berbagai unit dan fungsi perusahaan sangat penting untuk menjaga kelincahan dalam menghadapi perubahan dinamis di dunia bisnis. “Implementasi AI ini akan mendorong efisiensi dan efektivitas bisnis yang lebih tinggi, memastikan perusahaan tetap kompetitif di era digital yang terus berubah,” jelas Eddy.
Salah satu langkah besar yang diambil Infomedia adalah otomatisasi proses bisnis. Teknologi AI Automation memungkinkan berbagai tugas yang sebelumnya dilakukan secara manual kini diotomatisasi, terutama dalam layanan pelanggan. Melalui solusi Omnichannel AI (OmniX AI), Infomedia telah berhasil mengembangkan sistem chatbot berbasis AI yang mampu menangani berbagai pertanyaan yang sering diajukan secara otomatis. Selain itu, AI juga memberikan rekomendasi kepada agen layanan pelanggan berdasarkan analisis interaksi sebelumnya, yang memungkinkan respon lebih cepat dan akurat.
Dengan teknologi ini, beban kerja agen layanan pelanggan dapat dikurangi, sementara pengalaman pelanggan atau customer experience meningkat. Eddy menambahkan bahwa penggunaan Contact Center AI di salah satu pusat layanan pelanggan Infomedia telah berhasil meningkatkan efisiensi hingga 30%. Ini menjadi salah satu bukti nyata bagaimana teknologi AI mampu menciptakan perubahan signifikan dalam operasional bisnis.
Selain otomatisasi, Infomedia juga memanfaatkan AI dalam analisis data. Teknologi machine learning yang digunakan memungkinkan perusahaan untuk melakukan analisis data pelanggan secara mendalam. Salah satu aplikasi praktis dari teknologi ini adalah analisis sentimen dari umpan balik pelanggan. Dengan memahami bagaimana pelanggan merasa dan merespons layanan yang diberikan, perusahaan dapat mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan membuat keputusan yang lebih tepat.
Dengan pendekatan berbasis data ini, perusahaan dapat merespons kebutuhan pelanggan dengan lebih cepat dan tepat sasaran. Ini tidak hanya membantu dalam meningkatkan kepuasan pelanggan, tetapi juga membuka peluang baru untuk inovasi dalam produk dan layanan.
Teknologi AI juga diterapkan oleh Infomedia dalam operasional back-end, khususnya dalam proses human resource. Mulai dari rekrutmen hingga pengelolaan pekerja selama karier mereka di perusahaan, AI membantu dalam mempermudah dan mempercepat proses tersebut. Misalnya, dalam rekrutmen berskala besar di Indonesia, teknologi AI telah memungkinkan perusahaan untuk mengelola proses seleksi dengan lebih efisien.
Infomedia juga telah mengembangkan layanan Doc.AI yang digunakan untuk pemrosesan dokumen secara digital. Teknologi ini tidak hanya membantu dalam pengambilan dan verifikasi data, tetapi juga memberikan wawasan mendalam dari informasi yang ada. Dengan memanfaatkan teknologi ini, Infomedia memastikan bahwa proses operasional di belakang layar perusahaan menjadi lebih efisien dan terstruktur.
Dengan berbagai implementasi yang telah dilakukan, masa depan AI di Indonesia tampaknya sangat cerah. “Kami melihat potensi besar dari teknologi AI, tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi tetapi juga untuk menciptakan nilai tambah bagi pelanggan,” ujar Eddy. Infomedia tidak hanya berfokus pada pengenalan teknologi ini, tetapi juga membangun kolaborasi yang mendukung inovasi dan pertumbuhan di sektor digital.
Infomedia juga terus berkomitmen untuk mengedukasi pasar mengenai manfaat AI melalui berbagai acara, termasuk conference bertajuk “INFINITE – Infomedia Insight in Technology Excellence” yang akan diadakan pada akhir Oktober 2024. Acara ini akan menghadirkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, institusi, dan asosiasi untuk berbagi wawasan tentang revolusi AI dan dampaknya terhadap bisnis di masa depan.
Ke depannya, Infomedia berencana untuk terus mengembangkan solusi berbasis AI yang inovatif, memastikan bahwa teknologi ini dapat diterapkan di berbagai industri. Tujuannya adalah untuk membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia memaksimalkan potensi digitalisasi dan meningkatkan efisiensi operasional mereka. Selain itu, dengan memanfaatkan teknologi AI yang terus berkembang, perusahaan dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan bisnis di era digital ini.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai solusi AI yang diterapkan oleh Infomedia, termasuk teknologi 3A di CRM dan back-office perusahaan, serta detail mengenai Infomedia Conference 2024, kamu dapat mengunjungi situs resmi di www.infomedia.co.id.
Ahmad, seorang ikonik yang sangat menyukai industri Game dan Kendaraan Listrik, bercita-cita ingin menjadi pakar teknologi untuk platform Android, iOS, dan Windows. Bermula dari ketertarikannya pada game sejak kecil, ia mendedikasikan dirinya untuk memahami dan mengembangkan teknologi game. Kecintaannya pada game bukan hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam mengulas gameplay, yang ia lakukan dengan penuh gairah dan ketelitian.