Developer adalah pekerjaan yang begitu populer di era saat ini berkat kebutuhan akan sistem website dan aplikasi yang tinggi. Lantas, apa kelebihan menjadi developer dan bagian-bagian dalamnya? Selengkapnya, yuk simak ulasanya di bawah ini!.
Pengertian Developer
Berkembangnya teknologi saat ini turut membuat lapangan pekerjaan semakin melebar. Kini, banyak perusahaan-perusahaan yang mengembangkan website dan aplikasi untuk kebutuhan bisnis dan promosi mereka.
Tentu, peran sang developer tak dapat disingkirkan dalam pengembangan bisnis. Oleh karena itu, developer adalah salah satu kunci penting keberhasilan pengembangan sebuah website dan aplikasi.
Developer sendiri sebenarnya istilah umum, namun saat ini lebih mengacu pada sesorang yang mengerti pemrogram komputer, pemrogram, pengembang perangkat lunak atau ahli penataolahan adalah profesi yang menulis program menggunakan bahasa pemrograman seperti Perl, C++, Python, VB, Visual Basic .NET, PHP, dan lain-lain.
Dengan kata lain, developer merupakan profesi yang bertugas untuk mewujudkan desain dan pengembangan sistem dari sebuah produk atau layanan, yang biasanya berupa aplikasi dan website.
Developer berada satu tingkat diatas programmer, sebab developer juga menguasai desain sebuah sistem.
Dilansir dari laman blog indeed.com, developer merupakan salah satu pekerjaan yang sedang berkembang di dunia dengan peningkatan sebesar 22% pada tahun 2021 kemarin. Sudah pasti, tahun 2022 ini persentase akan lebih meningkat.
Tugas Umum Developer
Profesi ini banyak diminati karena jenjang karirnya yang bagus dan dihargai tinggi di perusahaan manapun.
Di samping itu, tentu developer juga memiliki tugas yang tidak bisa dibilang mudah. Para developer harus siap melaksanakan tugas seperti,
- Melakukan perancangan kode-kode program yang efisien.
- Merancang Web dengan kode HTML standar.
- Berkolaborasi antara desainer web dan programmer.
- Menjaga komunikasi secara intens kepada user supaya menghasilkan website atau software yang sesuai dengan kebutuhan dan meminimalisir terjadinya error.
- Maintenance software secara berkala guna menjaga website agar tetap baik.
- Membuat plan b atau rencana darurat jika sewaktu-waktu terjadi down pada website, atau mengalami peretasan yang merugikan website dan data-data di dalamnya.
- Melakukan pembaruan atau upgrade website & aplikasi sesuai dengan analisis yang telah dilakukan secara bersama.
- Menjaga kekompakan tim, termasuk mengelola tim, membagi-bagi porsi pekerjaan dalam sebuah proyek pembuatan sistem.
Developer adalah pekerjaan yang cukup menarik dan banyak dicari, pasalnya kebutuhan bisnis akan website dan aplikasi sangat tinggi.
Beberapa Bagian dalam Profesi Developer
Umumnya profesi developer adalah pekerjaan yang memiliki beberapa bagian pekerjaan yang dilemparkan pada tiap anggota dalam tim.
Menurut beberapa sumber, salah satunya dari blog glints.com, beberapa bagian dalam tim developer meliputi:
1. Front-end
Yang pertama ada Front-end. Bagian ini memiliki tugas untuk menerjemahkan konsep produk ke dalam kode-kode dan bahasa pemrograman tertentu dan mengimplementasikannnya dalam software.
Bagi front-end, mereka setidaknya harus memahami 3 bahasa pemrograman yang utama dan menjadi dasar. Adapun ketiga bahasa tersebut seperti HTML, CSS dan JavaScript.
Selain itu, front-end juga harus memastikan bahwa hasil akhir yang akan dibuat harus tampak bagus, berfungsi dengan baik, dan berisi konten yang benar.
2. Back-end
Jika kalian mengikuti dunia IT, maka istilah back-end sudah tidak terdengar asing lagi, bukan?.
Sama halnya dengan tugas front-end, tanggung jawab para Back-end juga terbilang cukup tinggi.
Di mana pekerjaan bagian ini berhubungan dengan sejumlah hal yang berkaitan dengan server.
Mereka wajib membuat kode dan program yang mendukung sebuah software atau server situs.
Tentu di dalamnya juga meliputi database dan aplikasi penyertanya.
Bukan hanya itu, back-end juga harus memastikan website memiliki kecepatan yang baik, guna SEO (search engine optimization) dapat berfungsi secara optimal.
Dalam back-end juga terdapat sub-bagian backend, diantaranya adalah Backend Developer, Backend Engineer, API Engineer, API Developer, Database Engineer dan Integration Engineer.
3. Full-stack
Terakhir, ada bagian full-stack developer. Full-stack ini bisa dikatakan sebagai tugas secara umum yang mana harus bertanggung jawab secara penuh.
Bagi full-stack, mereka wajib memahami dan mampu melakukan tugas front-end hingga back-end.
Dengan kata lain, mereka melakukan tugas yang lebih tinggi dengan melakukan dua sisi kegiatan development secara bersamaan.
Tentu full-stack kerap dibutuhkan oleh banyak perusahaan guna mengurangi anggaran dalam proses pembuatan produk. Gaji yang diberikan juga cukup besar mengingat tugas dan tanggung jawab yang begitu penting.
Akhir Kata
Demikian ulasan singkat mengenai pengertian developer beserta bagian di dalamnya. Intinya, developer adalah pekerjaan untuk membangun sebuah sistem website atau aplikasi secara komperehensif untuk kebutuhan tertentu seperti kebutuhan bisnis.
Lantas, apakah Sobat tertarik terjun ke dunia developer? Yuk beri tanggapannya melalui kolom komentar di bawah.
Spesialisasinya pada Android dan aplikasi mobile telah membantu banyak pengguna dalam memahami dan memaksimalkan penggunaan teknologi ini dalam kehidupan sehari-hari. Dengan gaya penulisan yang informatif dan mudah dimengerti, Indra telah menjadi referensi bagi banyak orang yang mencari informasi tentang Android dan aplikasi mobile.
