Cara Menghadapi Spam dan Penipuan di WhatsApp dengan Fitur Baru

Cara Menghadapi Spam dan Penipuan di WhatsApp
Image credit wabetainfo.com

Dalam beberapa tahun terakhir, penipuan dan spam semakin marak di WhatsApp. Mulai dari pesan palsu yang mengatasnamakan orang terkenal atau yang kita kenal hingga upaya pencurian akun melalui kode enam digit, pengguna sering kali menjadi korban dari skema jahat ini. Untuk mengatasi masalah ini, Meta, perusahaan di balik WhatsApp, terus bekerja untuk meningkatkan keamanan aplikasi ini. Salah satu langkah terbaru yang diumumkan oleh Meta adalah fitur yang akan segera hadir di WhatsApp, di mana pesan dari kontak yang tidak dikenal akan diblokir secara otomatis. Artikel ini akan membahas perkembangan terbaru tersebut dan memberikan tips untuk menjaga keamanan akun WhatsApp kamu.

Fitur Terbaru untuk Meningkatkan Keamanan WhatsApp

WhatsApp akan segera memperkenalkan beberapa fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan privasi dan keamanan pengguna. Salah satu yang paling menarik adalah pengenalan username. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat username unik, mirip dengan yang ada di Telegram atau Signal. Dengan adanya username, pengguna bisa saling berkomunikasi tanpa perlu membagikan nomor telepon.

Namun, fitur ini juga memiliki potensi risiko. Jika username yang kamu gunakan mudah ditebak, kamu mungkin akan menerima pesan dari orang asing. Hal ini sering terjadi di platform lain seperti Telegram, di mana pengguna kerap mendapatkan pesan dari kontak yang tidak dikenal. Untuk mengatasi masalah ini, Meta sedang menguji fitur baru berupa sistem PIN code pada versi beta 2.24.18.2 WhatsApp untuk Android. Fitur ini belum aktif, namun akan memberikan lapisan keamanan tambahan. Jika seseorang mencoba mengirim pesan ke username yang belum pernah berinteraksi sebelumnya, mereka harus memasukkan PIN code yang telah ditetapkan oleh pengguna.

Tips Mengamankan Akun WhatsApp Kamu

  1. Gunakan PIN Code yang Kuat dan Unik:
    Ketika fitur PIN code tersedia, pastikan untuk membuat PIN yang kuat dan unik. Hindari menggunakan angka yang mudah ditebak atau kode yang serupa dengan kode keamanan lainnya seperti kode PIN untuk membuka ponsel atau akun keuangan.
  2. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah:
    Aktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra. Fitur ini akan meminta kamu memasukkan kode PIN saat mendaftarkan nomor telepon di WhatsApp, sehingga memberikan perlindungan tambahan terhadap akses yang tidak sah.
  3. Berhati-hati dengan Username Kamu:
    Walaupun username dapat meningkatkan privasi, pilihlah username dengan bijak. Hindari menggunakan username yang mudah dikenali atau yang dapat dikaitkan dengan informasi pribadi kamu. Username yang unik dan tidak terlalu jelas dapat mengurangi risiko kontak yang tidak diinginkan.
  4. Bagikan PIN Code dengan Bijaksana:
    Hanya bagikan PIN code kamu dengan kontak yang benar-benar kamu percayai. Hindari mengungkapkan PIN ini di forum publik atau kepada individu yang tidak kamu kenal dengan baik. Ini membantu mencegah pengguna yang tidak sah mendapatkan akses ke akun kamu.
  5. Pantau dan Kelola Pengaturan Privasi:
    Secara rutin, tinjau dan perbarui pengaturan privasi di WhatsApp. Kamu bisa mengontrol siapa saja yang dapat melihat foto profil, pembaruan status, dan informasi terakhir dilihat. Sesuaikan pengaturan ini untuk membatasi visibilitas hanya kepada kontak yang kamu percayai.
  6. Waspadai Pesan yang Tidak Diminta:
    Jika kamu menerima pesan dari kontak yang tidak dikenal, berhati-hatilah. Hindari mengklik tautan yang mencurigakan atau membagikan informasi pribadi. Laporkan dan blokir kontak yang terlihat mencurigakan atau mengirim pesan yang tidak diinginkan.
  7. Selalu Perbarui WhatsApp:
    Pastikan aplikasi WhatsApp kamu selalu diperbarui untuk mendapatkan patch keamanan terbaru dan peningkatan fitur. Meta sering merilis pembaruan yang meningkatkan keamanan dan memperbaiki kerentanan.
  8. Gunakan Keamanan Perangkat yang Kuat:
    Pastikan smartphone kamu dilindungi dengan kata sandi yang kuat, PIN, atau autentikasi biometrik seperti sidik jari atau pengenalan wajah. Ini menambahkan lapisan keamanan tambahan untuk akun WhatsApp kamu dan data pribadi lainnya.
  9. Waspada terhadap Upaya Phishing:
    Berhati-hatilah terhadap upaya phishing yang mungkin mencoba menipu kamu untuk mengungkapkan kode verifikasi atau informasi sensitif lainnya. WhatsApp tidak akan pernah meminta kode verifikasi melalui email atau pesan.
  10. Pahami Fitur Baru:
    Tetaplah up-to-date dengan fitur-fitur baru dan pembaruan di WhatsApp. Memahami cara kerja fitur baru, seperti username dan PIN code, akan membantu kamu menggunakannya secara efektif dan meningkatkan keamanan.
  11. Kelola Sesi Aktif:
    Secara rutin periksa dan kelola sesi aktif di WhatsApp Web dan aplikasi desktop. Keluar dari sesi yang tidak kamu kenali atau tidak kamu gunakan lagi untuk mencegah akses yang tidak sah.
  12. Backup Data dengan Aman:
    Lakukan backup data WhatsApp secara berkala, namun pastikan backup tersebut terenkripsi dan disimpan dengan aman. Ini membantu melindungi data kamu jika perangkat hilang atau terjadi masalah lainnya.

Penutup

WhatsApp terus berinovasi untuk meningkatkan keamanan dan privasi penggunanya. Fitur-fitur baru seperti username dan sistem PIN code dirancang untuk melindungi pengguna dari pesan yang tidak diinginkan dan penipuan. Sambil menunggu fitur ini diluncurkan secara resmi, sangat penting bagi kamu untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam berbagi informasi pribadi. Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa lebih aman dari potensi ancaman dan pelanggaran privasi di WhatsApp.

Info tech paling update! Ikuti kami di WhatsApp Channel & Google News, Jadilah bagian komunitas kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dapatkan Update Terbaru Langsung! OK No thanks