Bali – Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 2024, sebuah ajang bergengsi di sektor telekomunikasi yang diadakan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui anak perusahaannya, PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin), berhasil ditutup dengan kesuksesan besar. Mengakhiri dua hari yang penuh dengan diskusi panel, paparan dari para ahli, serta kesempatan networking, hari terakhir BATIC diwarnai oleh serangkaian kegiatan yang memadukan keindahan alam serta budaya khas Bali.
Pada hari penutupan, para peserta diberi kesempatan untuk menikmati berbagai aktivitas yang mencerminkan kekayaan alam dan budaya Pulau Dewata. Beberapa kegiatan yang disiapkan oleh penyelenggara termasuk bermain golf di Bali National Golf Club Nusa Dua, arung jeram, tur budaya dan kota, kelas tari Bali, hingga pembuatan lilin dari lilin kedelai. Semua aktivitas ini melibatkan kerjasama dengan komunitas lokal, yang menambah kesan otentik dan mendalam bagi para peserta tentang Bali.
Selain sebagai perayaan penutupan, rangkaian kegiatan ini juga menjadi ajang penting untuk memperkenalkan potensi Bali sebagai destinasi wisata dan tempat penyelenggaraan acara bisnis. Keikutsertaan komunitas lokal sebagai mitra dan penyedia layanan dalam acara ini menjadi salah satu aspek kunci, yang tidak hanya membantu perekonomian lokal, tetapi juga mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah di Bali. Dengan keterlibatan ini, BATIC 2024 turut berperan dalam memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Bali.
Pada malam sebelumnya, acara Farewell Dinner yang diadakan di Canna, Bali, memberikan momen sempurna untuk networking dan merayakan keberhasilan penyelenggaraan BATIC 2024. Dengan latar belakang pantai yang menawan, para peserta menikmati berbagai hidangan lezat dan hiburan menarik, menciptakan suasana yang ideal untuk bersosialisasi dan merayakan pencapaian acara.
BATIC 2024 juga mencatatkan rekor baru dalam jumlah peserta, dengan total 1.320 delegasi dari 469 perusahaan global yang berasal dari 42 negara. Ini menjadi capaian terbesar sejak pertama kali diselenggarakan sembilan tahun yang lalu. CEO Telin, Budi Satria Dharma Purba, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian ini. “Saya sangat terharu melihat perkembangan BATIC dari hanya 150 delegasi di tahun pertama, hingga sekarang mencapai lebih dari 1.300 peserta. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Terima kasih kepada seluruh Teliners dan para pemangku kepentingan yang telah mendukung kesuksesan acara ini,” ujarnya.
BATIC 2024 bukan sekadar ajang konferensi biasa. Selama dua hari penyelenggaraannya, acara ini menghadirkan berbagai topik diskusi mendalam tentang perkembangan industri telekomunikasi global, mulai dari inovasi teknologi terbaru hingga peluang bisnis masa depan. Selain itu, acara ini juga memberikan ruang bagi para profesional di bidang telekomunikasi untuk bertemu dan memperluas jaringan mereka, menciptakan kolaborasi strategis yang akan mempengaruhi masa depan sektor ini.
Dengan keberhasilan besar yang diraih, BATIC 2024 telah menetapkan standar baru bagi konferensi telekomunikasi di kancah global. Melalui kombinasi antara diskusi tingkat tinggi, peluang networking yang tak tertandingi, serta kegiatan sosial yang menampilkan keindahan Bali, acara ini telah meninggalkan kesan yang mendalam bagi seluruh pesertanya.
Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan industri telekomunikasi, BATIC di masa depan diharapkan akan terus menjadi ajang yang berperan penting dalam membentuk arah perkembangan sektor ini. BATIC 2024 tidak hanya menyajikan pandangan tentang tantangan dan peluang di industri telekomunikasi, tetapi juga menekankan pentingnya kolaborasi internasional untuk masa depan yang lebih baik. Bali, dengan pesona alam dan budayanya, telah menjadi saksi bisu dari acara yang bukan hanya sukses, tetapi juga memberikan dampak positif bagi sektor telekomunikasi global dan ekonomi lokal.
Dengan BATIC 2024 yang telah berakhir dengan gemilang, para peserta kini pulang dengan membawa wawasan baru, inspirasi segar, serta kenangan tak terlupakan akan indahnya Pulau Dewata. Telkom dan Telin pun telah menunjukkan peran penting mereka dalam memfasilitasi pertukaran ide, kolaborasi, serta membangun masa depan industri telekomunikasi dunia.
Ahmad, seorang ikonik yang sangat menyukai industri Game dan Kendaraan Listrik, bercita-cita ingin menjadi pakar teknologi untuk platform Android, iOS, dan Windows. Bermula dari ketertarikannya pada game sejak kecil, ia mendedikasikan dirinya untuk memahami dan mengembangkan teknologi game. Kecintaannya pada game bukan hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam mengulas gameplay, yang ia lakukan dengan penuh gairah dan ketelitian.
