Setelah sekian lama menantikan kehadiran ponsel anyar dari Asus yaitu Zenfone 6. Akhirnya pihak perusahaan sudah secara resmi membawa smartphone flagship tersebut ke Tanah Air. Apa yang direncanakan perusahaan sehingga smartphone ini terlihat datang terlambat? Atau ini adalah strategi yang dilakukan pihak perusahaan menjelang akhir tahun. Tentu saja apapun itu apakah kalian merasa smartphone ini masih layak untuk dimiliki? Mari kita ulas lengkap dengan kelebihan dan kekurangan Asus Zenfone 6 ZS630KL.
Desain Asus Zenfone 6 ZS630KL
Bicara soal desain, bagian ini menjadi salah satu kelebihan dari Asus Zenfone 6 yang hadir dengan tampilan muka/layar penuh tanpa adanya takik. Karena perangkat ini sudah mengadopsi kamera depan dengan sistem berputar yang menurut saya ini unik dan keren. Terdapat dua sensor yang ada pada bagian sistem yang mampu berputar 180 derajat sehingga mampu menjadikan kamera belakang menjadi kamera depan untuk keperluan selfie. Nanti saya akan bahas konfigurasi kameranya di sub fotografi jadi tetap lah fokus pada desain yang ditawarkannya.
Zenfone 6 hadir dengan layar berukuran 6,4 inci, dan sayangnya ponsel memiliki kekurangan yang ada pada teknologi panelnya, yaitu masih menggunakan panel berteknologi IPS LCD. Sepertinya ini adalah salah satu cara agar dapat memangkas harga jualnya. Karena di segmen flagship smartphone sudah didominasi menggunakan teknologi panel OLED yang tentunya harganya lebih tinggi dibandingkan Zenfone 6.
Tapi tenang saja, layar dari flagship ini sudah dibekali dengan perlindungan layar Corning Gorilla Glass 6, dan juga dukungan DCI-P3 100% serta mendukung HDR10. Layarnya tersebut mampu menghasilkan resolusi sebesar 1080 x 2340 piksel dengan tingkat kerapatan 403 ppi.
Ponsel flagship dengan harga yang cukup murah ini hadir dengan frame yang terbuat dari alumunium, dengan bagian depan dan belakang sudah dilindungi dengan Gorilla Glass. Di bagian belakang pengguna akan disuguhkan dengan dua sensor kamera belakang yang seperti saya katakan, kamera ini juga berfungsi sebagai kamera depan dengan sistem motorized rotating yang digunakannya.
Selain itu ponsel ini masih menggunakan pemindai sidik jari pada bagian belakang ini juga menjadi salah satu pemotong anggaran agar dapat menjual ponsel ini lebih rendah dibandingkan dengan meletakannya di dalam layar.
Spesifikasi Lengkap Asus Zenfone 6
Sebelum saya membahasnya lebih jauh, Sobat bisa melihat rincian lengkap dari spesifikasi Zenfone 6. di bawah ini.
- Body: Aluminum frame, Gorilla Glass back, 159.1×75.4×9.2mm, 190g;
- Pilihan Warna: Midnight Black and Twilight Silver color schemes.
- Display Layar : 6.4″ IPS LCD, 1080x2340px, 19.5:9 aspect ratio, 403ppi, Gorilla Glass 6.
- Kamera : Motorized rotating dual camera assembly. Main module: 48MP, 1/2.0″ SONY IMX586 Quad Bayer sensor, f/1.79 aperture, 79-degree FOV (26mm equiv. focal length), laser/PDAF. Ultra wide module: 13MP, f/2.4 aperture, 125-degree FOV (11mm equiv. focal length), fixed focus. Dual LED flash.
- Kemampuan Merekam Video: Mampu merekam sampai dengan 4K 2160p@60fps dengan EIS di sensor utama, Damapt merekam sampai dengan 4K@30fps with EIS pada lensa ultra-wide, slow-motion sampai dengan1080p@240fps atau 720p@480fps (hanya bisa digunakan pada lensa utama).
- OS/Software: Android 9.0 Pie, ZenUI 6.
- Chipset: Snapdragon 855 (7nm): octa-core CPU (1×2.8GHz & 3×2.4GHz Kryo Gold & 4×1.7GHz Kryo 485 Silver); Adreno 640 GPU.
- Memory: Dukungan RAM sampai dengan 8GB, penyimpanan internal sampai dengan 256GB dengan tipe UFS 2.1, terdapat slot microSD yang terpisah dari SIM Card.
- Kapasitas Baterai: 5,000mAh capacity, 18W QuickCharge 4.0 fast charging, 10W reverse charging.
- Connectivity: Dual-SIM; LTE-A, 6-Band carrier aggregation, Cat.18 (1.2Gbps/150Mbps); Wi-Fi a/b/g/n/ac/ax MU-MIMO; GPS, GLONASS, Beidou, Galileo; NFC; Bluetooth 5.0; FM radio. USB Type-C, 3.5mm jack.
- Misc: Rear-mounted capacitive fingerprint sensor, stereo speakers.
Performa Kinerja
Soal kinerja, ini merupakan kelebihan dari Asus Zenfone 6 ZS630KL. Sudah tidak diragukan lagi, ponsel Flagship ini dibekali dengan chipset bertenaga yakni Snapdragon 855 dengan teknologi pemrosesan 7nm yang sudah digunakan oleh ponsel kelas atas lainnya. Chip tersebut disandingkan dengan GPU Adreno 640 dan juga memori RAM sampai dengan 8GB serta penyimpanan internal tertinggi 256 GB, bahkan pengguna masih bisa menambahkan penyimpanannya karena tersedianya slot microSD secara dedicated.
Berdasarkan uji Geekbench yang dilakukan oleh Tim GSMArena, Asus Zenfone 6 mendapatkan posisi ke-3 dengan hasil score mencapai 3505 pada uji single core (Gambar terlampir di bawah ini). Posisi Zenfone 6 berada di bawah Samsung Galaxy S10e dan juga iPhone XR berdasarkan uji coba yang dilakukannya. Walaupun bisa saja posisi ini berbeda jika dilakukan dengan waktu yang lebih baru, karena sudah beberapa ponsel terbaru hadir di pasaran.
Sedangkan hasil uji coba geekbench dengan multi core, Asus Zenfone masih dapat memiliki score yang dapat bersaing walaupun tidak menempati posisi tiga besar. Sobat bisa melihatnya pada gambar di bawah ini. Ada dua uji yang berbeda hasil yaitu saat Asus Zenfone 6 ditest menggunakan mode power boost, ponsel ini berhasil menaikan scorenya walaupun kenaikannya tidak terlalu signifikan.
Tim GSM Arena juga melalukan test menggunakan AnTuTu. Mereka mendapatkan perbedaan yang cukup besar pada mode Boost di Zenfone 6 ZS630KL . Ada kenaikan sebesar 4% sehingga dapat mendahului pringkat Mi 9 dan OnePlus 7 Pro. Walaupun dengan mode standar masih berada di bawah dari kedua ponsel tersebut, tapi score yang dihasilkan tidak tertinggal terlalu jauh.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Black Shark 2 Pro
Kemampuan Fotografi
Seperti yang sudah saya jelaskan di bagian atas, Asus Zenfone 6 ini hadir hanya dengan 2 sensor kamera namun sudah menggunakan sistem motorize rotation yang mampu memutar kamera sebesar 180 derajat sehingga kamera tersebut dapat digunakan menjadi kamera depan. Secara langsung hasil kamera utama dan kamera selfie memiliki kualitas yang sama.
Konfigurasi kamera tersebut antara lain menggunakan sensor sebesar 48MP sebagai sensor utama yang disandingkan dengan 13MP sebagai lensa ultra-wide. Sensor utama menggunakan Quad Bayer Sony IMX586 dengan bukaan f/1.79, sementara ultra-wide hadir dengan bukaan f/2.4 dengan luas pandang mencapai 125 derajat.
Kamera tersebut hadir dengan sistem bermotor yang dapat dipindah posisikan secara otomatis, dan ini mempermudah pengguna ketika sedang mengambil gambar panorama tanpa harus report memindahkan ponsel, cukup pindahkan sensor ke depan dengan otomatis.
Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan Tim GSMArena yang sudah mencoba menggunakan kamera Zenfone 6. Mereka mendapatkan hasil gambar yang sangat bagus, menghasilkan banyak detail dan bebas dari noise. Warna yang hadir juga sangat baik.
Sebagai informasi, pada tanggal 8 Agustus 2019 terdapat pembaharuan yang diluncurkan untuk Asus Zenfone 6, pembaharuan ini menghadirkan optimasi pada kamera teruama pada EIS.
Bagian kamera masuk ke dalam kelebihan dari Asus Zenfone 6, tapi juga masih terdapat kekurangan di bagian ini yaitu hanya berbekal 2 sensor saja, karena pesaingnya sudah hadir minimal dengan tiga sensor yang diantaranya adalah sensor telephoto.
Baca juga: Lihat Kelebihan dan Kekurangan Infinix Smart 4 Lengkap
Kapasitas Baterai dan Fitur
Salah satu kelebihan Asus Zenfone 6 adalah pada kapasitas baterainya yang hadir dengan kapasitas 5000 mAh. Ini adalah salah satu ponsel dengan baterai terbesar yang digunakan pada chipset Snapdragon 855, selain itu masih ada Red Magic 3 yang juga mendapatkan kapasitas baterai yang sama.
Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan gsmarena, berikut adalah hasil dari test pengujian tersebut. Zenfone 6 mampu bertahan selama 36 jam waktu bicara, 15 jam web browsing dan 16 jam video palyback.
Zenfone 6 juga dilengkapi dengan pengisian cepat QuickCharger 4 dengan USB Power Delivery yang memiliki daya 18W QC4 yang mampu melakukan pengisian baterai sampai penuh dengan memerlukan waktu 2 jam 32 menit. Sedangkan jika pengguna hanya melakukan pengisian selama 30 menit, baterai hanya terisi sebesar 35%.
Kelebihan lain yang hadir pada Zenfone 6 hadir dengan teknologi NFC yang memang sudah seharusnya ponsel jaman now dibekali dengan teknologi ini.
Harga Resmi di Indonesia
Asus Zenfone 6 sudah secara resmi hadir di Indonesia. Harganya berkisar di Rp 6.999.000 jutaan. Ponsel ini sudah dapat Sobat dapatkan di toko-toko terdekat.
Kesimpulan
HP Asus Zenfone 6 ini adalah ponsel flagship dengan harga yang cukup murah dibandingkan dengan pesaingnya yang menggunakan chipset Snapdragon 855. Harga murah tersebut berhasil dipangkas dengan penggunaan spek yang lebih rendah dibandingkan dengan pesaingnya. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari Zenfone 6 yang sejauh ini kami ketahui.
Kelebihan Zenfone 6
- Layar dengan resolusi tinggi yang dilindungi Gorilla Glass 6
- Bagian belakang juga terbuat dari Corning Gorilla Glass 6
- Dukungan Chip kelas atas Snapdragon 855
- RAM hingga 8GB dengan penyimpanan internal hingga 256GB
- Tersedia Slot MicroSD
- Kapasitas baterai yang besar 5000 mAh dengan pengisian cepat 18W
- Teknologi kamera yang keren menghasilkan kamera utama dan depan dengan sensor yang sama
- Mendapatkan Fitur NFC.
Kekurangan Zenfone 6
- Layar masih menggunakan IPS LCD tapi masih dapat bisa diandalkan karena sudah mendukung HDR10 dan DCI-P3 100%.
- Belum mendapatkan sertifikasi IP68
- Hanya ada 2 sensor kamera dan tidak mendukung sensor telephoto
Baca juga: Apple Resmi Luncurkan Macbook Pro 16 Inci Dengan Performa Lebih Kencang
Apakah kami merekomendasikannya?
Dari spesifikasi yang disuguhkan Zenfone 6 ZS630KL, hadir dengan spesifikasi kelas tinggi yang menghasilkan performa yang gahar namun dengan harga yang relatif murah. Tentu saja jika kalian memiliki buget yang hanya dikisaran 7 jtuaan dan menginginkan ponsel gahar kami merekomendasikannya. Karena dengan spek ini pengguna dapat dengan lancar menjalankan game-game berat dan juga baterai yang tahan lama. (sumber)
Teknologi Enthusiast – Senang memberikan informasi di dunia Teknologi. Dulu suka main gitar, sekarang lupa cara mainnya. Mencoba menjadi penulis baik dan memberikan informasi secara tepat
