Berita  

Pengguna Twitter Centang Biru Akan Dibebani Pembayaran Bulanan

Twitter Centang Biru

Setelah resmi jadi pemilik Twitter, Elon Musk langsung memecat beberapa petinggi Twitter, di antaranya adalah CEO Parag Agrawal, CFO Ned Segal, Head of Legal Policy, Trust and Safety Vijaya Gadde, serta General Counsel Sean Edgett.

Setelah membuat gebrakan pemecatan tersebut, kini Elon Musk kembali melakukan beberapa gebrakan lainnya, salah satunya adalah merombak sistem verifikasi akun Twitter.

Dilansir dari Platformer, Musk memberikan beban biaya bulanan bagi semua pengguna Twitter centang biru. Dalam hal ini, biaya yang dibebankan sebesar USD 4,99 ang setara dengan Rp 77 ribuan tiap bulannya.

Sejumlah biaya di atas dibebankan kepada setiap pengguna Twitter yang berlangganan Twitter Blue, yaitu layanan premium dengan sejumlah fitur eksklusif yang diberikan kepada para penggunanya.

Harga Berlangganan Twitter Dinaikkan

Centang Biru Twitter

Setiap pengguna Twitter centang biru akan diberikan tenggang waktu 90 hari untuk berlangganan Twitter Blue. Jika tidak, centang biru yang sudah dimiliki sebelumnya akan dihilangkan.

Kabarnya, Twitter juga berencana menaikkan harga berlangganan Twitter Blue secara signifikan. Jika sebelumnya sudah naik dari USD 2,99 menjadi USD 4,99 per bulan, akan dinaikkan menjadi USD 19,99 per bulan.

Musk juga menuntut kepada karyawan Twitter yang mengurusi proyek ini agar segera menyelesaikannya sebelum 7 November. Sebab, fitur ini harus sudah diluncurkan pada tanggal tersebut dan dirilis tepat waktu. Jika tidak, karyawan tersebut akan dipecat.

Sejak awal, Musk memang ingin merombak sistem verifikasi akun dan mengatasi akun bot. Hal ini sudah merupakan niatnya dari awal sejak berencana ingin membeli Twitter.  Musk kembali mengungkapkan niatnya tersebut lewat cuitan yang diunggah di Twitter.

“The whole verification process is being revamped right now” — Elon Musk (@elonmusk) October 30, 2022

Cuitan Musk dalam akun Twitternya di atas, sebagaimana yang dikutip dari The Verge, Senin (31/10/2022) menunjukkan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan perombakan pada seluruh proses verifikasi.

Baca juga: 5 Cara Mendapatkan Centang Biru Verified di Tiktok

Meskipun baru tiga hari menjabat sebagai ‘Chief Twit’, Elon Musk langsung bergerak cepat dan melakukan gebrakan perubahan terhadap Twitter. Salah satu langkah yang dilakukannya adalah mengubah tampilan homepage atau halaman utama Twitter bagi pengguna yang sudah log out.

Selain itu, Musk juga menarik beberapa engineer Tesla ke Twitter untuk dijadikan sebagai penasihat. Dikabarkan kalau orang terkaya di dunia itu juga berencana memecat manajer dan engineer yang dinilai tidak berkontribusi terhadap code base.

Sebenarnya, gebrakan yang dilakukan oleh Elon Musk bukanlah hal yang mengejutkan. Selama ini, pemilik Tesla tersebut memang dikenal sebagai sosok yang akan “memeras” semua kemampuan dari para karyawannya.

Baca juga: Jenius! Elon Musk Bisa Bikin Monyet Main Video Game Dengan Pikirannya

Musk dikenal sebagai bos yang tidak pernah segan untuk memecat karyawan yang performanya jelek. Meskipun demikian, ia sendiri memiliki kemampuan yang unik karena mampu menarik orang-orang untuk bekerja di perusahaannya.

Info tech paling update! Ikuti kami di WhatsApp Channel & Google News, Jadilah bagian komunitas kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dapatkan Update Terbaru Langsung! OK No thanks