Sukses dengan peluncuran seri iPhone 12 pada tahun lalu, Apple bersiap untuk merilis model smartphone baru untuk tahun ini. Bocoran awal pada ponsel yang akan mereka rilis tahun ini adalah bahwa mereka akan memiliki dimensi yang mirip dengan tahun lalu. Itu berarti kita akan melihat iPhone 13 mini dengan ukuran 5,4 inci, Iphone 13 dan Iphone 13 Pro dengan ukuran 6,1 inci serta iPhone 13 Pro Max berukuran 6,7 inci.
Meski begitu kehadiran iPhone 13 Mini sendiri masih dalam keragu – raguan, pasalnya saat ini Apple dikabarkan menghentikan produksi iPhone 12 Mini karena permintaan pasar yang tak sesuai dengan ekspektasi. Selama paruh pertama bulan Januari, iPhone 12 Mini hanya menghasilkan 5 % dari penjualan semua varian iPhone 12. Disisi lain, produksi iPhone 12 Pro Max dikabarkan naik hingga 11 juta unit.
Meski mungkin iPhone 13 akan terlihat sama dengan iPhone 12 namun tentu akan ada peningkatan yang diberikan Apple pada varian ini. Misalnya, model pro bisa saja mendapatkan refresh rate 120 Hz yang mampu melakukan 120 refresh per detik yang dapat menghasilkan tampilan yang hasul serta animasi yang disempurnakan.
Layar dengan teknologi ProMotion ini telah diperkenalkan pada iPad Pro. Dengan menggunakan bidang polikristalin oksida (LTPO) suhu rendah, kecepatan penyegaran dapat bervariasi bergantung pada konten yang sedang dimainkan pada layar. Misal jika kita bermain video game, layar akan menggunakan refresh rate 120 Hz sementara ketika kita tak terlalu banyak memainkan konten yang bergerak, kecepatan refresh akan menurun untuk menghemat masa pakai baterai. Menggunakan LTPO juga memungkinkan Apple memberikan tampilan layar yang selalu aktif.
Pada iPhone 13 Apple kemungkinan meningkatkan kualitas pada sisi kamera, bahkan menghadirkan Astrophotography dalam salah satu varian iPhone 13 yang memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar langit ketika malam hari. Fitur lain yang mungkin dapat dihadirkan adalah Mode Potret pada video yang memungkinkan pengguna mengubah kedalaman pasca pemrosesan. Kamera ultra-wide kabarnya akan ditingkatkan pada semua varian, dan akan beranjak dari penggunaan 5 elemen lensa menjadi enam lensa.
Sementara untuk sistem operasi, iPhone 13 akan mendapatkan dukungan iOS 15 yang disokong chipset A15 Bionic 5nm, sementara magnet yang lebih kuat akan ditambahkan dalam aksesori MagSafe. Ini akan menjadi penekanan pada teknologi pengisian nirkabel MagSafe karena kemungkinan salah satu model yang bisa jadi iPhone 13 Pro Max akan sepenuhnya diluncurkan tanpa port pengisian daya.
Sebelumnya analis Apple Ming-Chi Kuo mengatakan pada 2019 lalu bahwa Apple akan merilis iPhone flagship pada 2021 yang menawarkan pengalaman nirkabel yang sebenar – benarnya. Itu sesuai dengan tujuan Apple sejak lama yang ingin menghadirkan iPhone tanpa keberadaan port ataupun tombol – tombol eksternal untuk penampilan perangkat yang lebih bersih dan efisien.
Baru – baru ini LetsGoDigital merilis render dari iPhone 13 Pro dimana layar menunjukan versi Touch ID yang dipadukan dengan Face ID. Nocth pada iPhone 13 Pro terlihat lebih kecil. Perpaduan antara Face ID dan Touch ID ini memenuhi permintaan para penggemar yang menginginkan fitur Touch ID dikembalikan.
Baca juga: Apple Kantongi Paten Untuk Layar iPhone, Tingkatkan Refresh Rate Hingga 4 Kali Lipat
Kemungkinan iPhone 13 akan diluncurkan pada musim gugur 2021, dimana Apple menginginkan untuk mengembalikan jadwal rutin perilisan produk iPhone pada bulan September. iPhone 12 tak diluncurkan pada September seperti yang diharapkan karena penundaan produksi yang disebabkan pandemi. (via , image credit : LetsGoDigital.org )