Tahun lalu Samsung mengeluarkan Galaxy Z Plip dengan seri S20 pada awal tahun sedangkan Galaxy Z Glip 5G diluncurkan pada bulan Juli. Namun tahun ini ponsel lipat Galaxy Z 3 Flip tidak dirilis secara berbarengan dengan seri Galaxy S21. Beberapa laporan mengungkapkan Galaxy Z Flip 3 dan Galaxy Fold 3 akan mulai dipasarkan pada paruh kedua tahun ini.
Menurut laporan Ice Universe, Samsung membutuhkan waktu setidaknya 5 bulan untuk merilis Galaxy z Fol3 dan galaxy Z Flip3. Jika menganut pola dimana mereka mengeluarkan pendahulunya yakni Galaxy Z Flip 5G pada Juli 2020, maka kemungkinan Z Flip 3 akan diresmikan pada Juli tahun ini berbarengan dengan Galaxy Z Fold 3.
Bulan lalu Sammobile memperkirakan bahwa Galaxy z Flip 3 ini kemungkinan bukanlah ponsel andalan yang memiliki spesifikasi dan fitur lengkap. Varian 5G memiliki nomor model SM-F721B sementara edisi LTE akan menggunakan nomor model SM-F720F.
Kehadiran model LTE sendiri menunjukan bahwa ponsel tersebut akan menyematkan chip yang mendukung LTE kelas atas. Chip LTE kelas atas terakhir dari Qualcomm adalah Snapdragon 855+. Oleh karenanya Galaxy Z Flip 3 ini kemungkinan dapat menjadi pilihan terjangkau untuk sebuah ponsel flagship.
Beberapa analis mengungkapkan bahwa Z Flip 3 nantinya akan menawarkan kepada para pengguna sebuah ponsel lipat dengan layar utama 6,9 inci dengan dukungan kecepatan 120 Hz, bezel yang lebih tipis dan lubang punch yang lebih kecil, UTG baru, layar eksternal yang lebih besar 2 hingga 3 kali lipat dan disokong daya berkapasitas 3.900 mAh.
Disisi lain untuk Galaxy z Fold 3 Samsung dirumorkan tak akan banyak merubah dari sisi desain. Z Fold 3 diyakini akan menampilkan layar internal 7 inci dan eksternal 4 inci. Keduanya jelas lebih kecil daripada yang mereka tampilkan pada seri pendahulunya Z Fold 2. Dari segi konsep Z Fold 3 diyakini akan mengambil inspirasi dari desain Galaxy S21 Ultra meskipun menggunakan 3 kamera.
Laporan lain menyebutkan bawha Z Fold 3 akan memiliki fitur S-Pen, yang mewajibkan beberapa perubahan pada penampilan untuk mengoptimalkan penggunaan stylus. Pertama Samsung perlu mengalihkan teknoloi layar dari resonansi elektromagnetik (EMR) ke solusi elektrostatis (AES) untuk mendapatkan input sentuhan stylus lebih baik. Yang kedua mereka kemungkinan akan mempertebal UTG dari 30 mikrometer pada Z Fold 2 menjadi 60 mikrometer.
Ada kemungkinan pula bahwa seri z Fold akan digabungkan dengan seri Note untuk membuat sebuah kanal ponsel yang berfokus pada sisi produktifitas. Dengan penggunaan stylus pada Z Fold 3, Samsung agaknya akan menghentikan stylus pada seri Note.
Fitur lain yang mungkin didapat Samsung Galaxy z Fold 3 adalah kamera yang disematkan di dalam layar. Jika benar, Z Fold 3 akan menjadi ponel Samsung pertama yang menggunakan teknologi tersebut. Sama seperti Galaxy Z Flip 3, Z Fold 3 diramalkan akan keluar dengan dua versi yakni versi 5G dan versi LTE.
Para pecinta ponsel lipat sendiri berharap Samsung menaikan kapasitas baterai mereka pad Galaxy Z Fold 3 ini. Dengan layar ekstra dan konektivitas 5G baterai 4.500 mAh yang disematkan pada Z Fold 2 dirasa sangat kurang, misal jika dibandingkan dengan ponsel lain seperti Moto G8 Power yang memiliki kapasitas baterai 5.000 mAh. (via)